POSISI GARIS PADA BIDANG KARTESIUS

A. MEMAHAMI GARIS  PADA BIDANG KOORDINAT 

    Ingatkah kalian dengan bangun datar disamping?. Benar, bangun tersebut adalah layang-layang. Seperti yang Kita tahu bahwa layang-layang memiliki 4 sisi yang berupa garis lurus dengan ukuran tertentu. Apakah Kalian tahu apa itu garis?. Garis merupakan kumpulan titik-titik yang saling bersebelahan dan memanjang di kedua arah. Jumlah titik-titik pada garis tidak dapat dihitung atau tak terhingga jumlahnya. 

Namun pada bidang koordinat kartesius, suatu titik yang diketahui koordinatnya  dapat dibuat menjadi banyak garis dan dua titik pada bidang koordinat kartesius hanya dapat dibuat 1 garis seperti yang di tunjukkan pada gambar di bawah ini. 

Pada Gambar (a), garis yang berwarna orange yakni Garis k, Garis m, Garis n dan Garis p merupakan garis yang terbuat dari sebuh titik yakni titik B(-3,2). Sedangakan garis berwarna hijau yakni Garis r merupakan garis yang terbuat dari dua buah titik yakni titik A(-2,-3) dan titik C(2,1). 

Jadi, Jika Kita ingin menggambar garis yang melalui 2 titik langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah 

1. Menggambar bidang koordinat kartesius yang memuat 4 kuadran,

2. Menempatkan titik-titik pada bidang koordinat kartesius,

3. Membuat garis memanjang yang menghubungkan kedua titik tersebut dan memberikan arah (panah) pada setiap ujung dari garis itu. 

B. MEMAHAMI POSISI GARIS TERHADAP SUMBU-X DAN SUMBU-Y

Perhatikan gambar di bawah ini. 

Dari Gambar (b) dapat ditarik kesimpulan bahwa: 

1. Garis a, Garis b dan Garis c memiliki posisi yang sejajar dengan sumbu-X. 

2. Garis a, Garis b dan Garis c memiliki posisi yang tegak lurus dengan sumbu-Y

Perhatikan gambar di bawah ini. 

Dari Gambar (c) dapat ditarik kesimpulan bahwa: 

1. Garis d, Garis e dan Garis f memiliki posisi yang sejajar dengan sumbu-Y. 

2. Garis d, Garis e dan Garis f memiliki posisi yang tegak lurus dengan sumbu-X

Perhatikan gambar di bawah ini. 

Dari Gambar (d) dapat ditarik kesimpulan bahwa: 

1. Garis h memotong sumbu-X di titik (-2,0) dan memotong sumbu-Y di titik (0,-3). 

2. Garis g memotong sumbu-X di titik (2,0) dan memotong sumbu-Y di titik (0,-1). 

Share this post